RPP Teks Anekdot Daring Bahasa Indonesia Kelas 10

Materi di kelas 10 untuk pelajaran bahasa Indonesia jumlahnya ada delapan bab. Salah satu diantaranya adalah Teks Anekdot. Teks ini memang teks yang cukup menyenangkan untuk dibahas, mengingat di dalamnya ada unsur humor.

Namun, meskipun demikian, tetap saja Anda harus melakukan perencanaan dengan membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran atau RPP Teks Anekdot daring untuk menunjang kegiatan mengajar Anda yang kali ini berhubungan tentang pembelajaran jarak jauh.

RPP Teks Anekdot Daring atau Online

Memang, dalam pembelajaran yang menggunakan mode Belajar dari Rumah ketika Covid-19 ini berlangsung, yang namanya Kompetensi Dasar boleh saja dinomor duakan. Mengingat pastinya banyak kendala yang dihadapi.
Hanya saja, tak ada salahnya Kita sebagai guru untuk mengusahakan agar seluruh Kompetensi Dasar yang disasar bisa sampai, termasuk dalam KD Teks Anekdot. Untuk informasi, ada empat KD yang mesti diperhatikan.
KD 3.5 Teks Anekdot: Mengevaluasi teks anekdot dari aspek makna yang tersirat.
KD 4.5 Teks Anekdot: Mengonstruksi makna yang tersirat dallam sebuah teks anekdot baik secara lisan maupun melalui tulisan.
KD 3.6 Teks Anekdot: Menganalisis struktur dan kaidah kebahasaan teks anekdot.
KD 4.6 Teks Anekdot: Menciptakan kembali teks anekdot dengan memperhatikan struktur teks serta kaidah kebahasaan baik secara lisan maupun melalui tulisan
Dalam RPP yang dirancang ini, ditargetkan selesai dalam 4 pertemuan. Sehingga dengan keterbatasan yang ada dalam oembelajaran daring, diharapkan pada setiap satu pertemuan selesai 1 buah KD.

RPP Teks Anekdot Daring Pembelajaran Jarak Jauh KD 3.5

Tujuan Pembelajaran

Siswa mampu menilai dan menangkap aspek makna tersirat dalam Teks Anekdot yang disajikan kepadanya.

Bahan Pembelajaran

  1. Buku Teks Bahasa Indonesia Kelas 10 (Bab tentang Anekdot)
  2. Contoh-contoh video-video berisi anekdot
  3. Contoh-contoh teks anekdot
  4. Sumber-sumber lain yang relevan yang berhubungan dengan materi teks anekdot dari internet.

Media Pembelajaran

  1. Perangkat komunikasi (Smartphone atau Handphone) untuk guru maupun siswa.
  2. Aplikasi/software forum seperti Whatsapp Group, Google Classroom, dan semisalnya.
  3. Aplikasi pemutar video, youtube, dan sebagainya.
  4. Aplikasi perekam suara, podcast dan semisalnya.

Persiapan Pembelajaran

  1. Guru melakukan prakondisi terhadap lingkungan sekitarnya. Memastikan tidak ada gangguan teknis yang memungkinkan terjadinya gangguan dalam pembelajaran.
  2. Guru memastikan kesiapan perangkat komunikasinya. Baik dari sinyal, baterai, hingga kuota.
  3. Guru memastikan kesiapan bahan dan media pembelajaran yang akan digunakan dalam kegiatan pembelajaran.
  4. Guru menyiapkan absensi untuk merekap kehadiran siswa.

Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pembuka 
  1. Guru masuk ke dalam forum dan menyapa siswa dengan salam dan kata-kata yang memotivasi siswa dalam kegiatan belajar.
  2. Guru melakukan prakondisi untuk membangun keterlibatan siswa dengan melakukan percakapan-percakapan ringan.
  3. Guru meminta salah satu siswa di dalam forum daring untuk membuka pembelajaran dengan doa (melalui perekam suara.
  4. Guru mengirimkan format absensi untuk diisi oleh siswa dalam batas waktu yang ditentukan.
  5. Guru menyampaikan gambaran pembelajaran dan tujuan yang mesti dipahami oleh siswa.
Kegiatan Inti
  1. Siswa menyimak beberapa contoh tulisan dan video yang berisi anekdot dan telah disiapkan oleh guru dalam batas waktu tertentu.
  2. Siswa berdiskusi dengan guru tentang topik, isi, dan makna yang terkandung dalam anekdot yang sudah disimaknya.
  3. Siswa diberikan penejelasan tentang apa itu anekdot, perbedaannya dengan humor, dan jenis-jenisnya.
  4. Siswa diberikan kembali contoh video dan teks anekdot yang sudah disiapkan gurunya (contohnya berbeda dengan yang disajikan pada saat awal)
  5. Siswa diminta untuk menjawab beberapa pertanyaan seputar teks anekdot yang disimaknya. Tugas dikumpulkan dalam batas waktu tertentu.
Kegiatan Penutup
  1. Guru memberikan kesimpulan terhadap setiap aktivitas yang sudah dilakukan oleh siswa selama pembelajaran.
  2. Guru memberikan apresiasi kepada siswa-siswa yang terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran.
  3. Guru mengingatkan siswa yang masih kurang terlibat dan kurang disiplin dengan motivasi agar lebih baik lagi.
  4. Guru menutup kelas dengan salam dan doa.

Penilaian

Pengetahuan: Diperoleh dari tugas yang dibuat oleh siswa mengenai jawaban atas pertanyaan-pertanyaan seputar contoh teks anekdot yang disajikan.

Keterampilan: Diperolah dari tugas yang dikerjakan siswa pada pertemuan selanjutnya (KD 4.5)

Sikap: Diperoleh dari adab dan sikap siswa dalam forum kelas dan kedisipilinannya dalam mengisi absen dan mengerjakan tugas.

RPP Teks Anekdot Daring Pembelajaran Jarak Jauh KD 4.5

Tujuan Pembelajaran

Siswa menyusun kembali teks anekdot yang dibaca dalam bentuk anekdot yang disajikan dalam bentuk video/audio lalu dipresentasikan di kelas daring.

Bahan Pembelajaran

  1. Buku Teks Kelas 10 Bahasa Indonesia (Bab Anekdot)
  2. Contoh teks anekdot dalam bentuk tulisan atau microblog
  3. Sumber lain yang relevan dari internet atau sumber lainnya

Media Pembelajaran

  1. Perangkat smarpthone atau handphone untuk siswa maupun guru berikut dengan kuotanya.
  2. Aplikasi whatsapp/whatsapp group, google classroom, dan aplikasi forum kelas daring sejenis untuk pembelajaran jarak jauh.
  3. Alat perekam video dan alat editor video
  4. Alat perekam audio atau podcast

Persiapan Pembelajaran

  1. Guru memastikan kondisi sekitarnya aman dari berbagai gangguan teknsi yang berpotensi mengganggu kegiatan pemebelajaran.
  2. Guru memastikan kesiapan perangkatnya untuk digunakan dalam pembelajaran daring.
  3. Guru memastikan kesiapan bahan dan berbagai media pembelajaran yang akan digunakan.
  4. Guru menyiapkan absensi untuk merekapitulasi kehadiran siswa di kelas.

Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pembuka
  1. Guru membuka kelas daring dengan menyampaikan salam dan sapaan yang memotivasi.
  2. Guru membangun kehangatan di kelas dengan melakukan percakapan hal ringan atau mengirim sesuatu yang membuat siswa lebih cair.
  3. Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin doa untuk keberkahan dan kelancaran kegiatan belajar online.
  4. Guru mengirimkan format absensi yang sudah disiapkannya untuk diisi kepada siswa dalam batas waktu tertentu.
  5. Guru menyampaikan tujuan dan gambaran pembelajaran yang akan dilaksanakan siswa dalam pertemuan ini.
Kegiatan Inti
  1. Siswa disajikan kembali contoh teks anekdot yang sudah disiapkan oleh guru.
  2. Siswa dan guru berdiskusi mengenai struktur atau kerangka yang membangun teks anekdot berdasarkan contoh teks yang sudah disajikan.
  3. Siswa mendapatkan penjelasan mengenai struktur dan hal-hal yang mesti ada dalam teks anekdot dari gurunya.
  4. Siswa diminta untuk menyusun kembali teks anekdot berdasarkan contoh-contoh teks yang disajikan oleh guru dalam bentuk audio.video.
  5. Siswa mempresentasikan hasil penyusunan teks anekdotnya di dalam kelas daring agar dapat disaksikan juga oleh teman-temannya dan dinilai oleh guru
Kegiatan Penutup
  1. Guru menyampaikan simpulan dari kegiatan pembelajaran yang sudah dilakasanakan sepanjang pertemuan.
  2. Guru memberikan apresiasi terhadap siswa yang disiplin dan terlibat aktif dalam kegiatan belajar daring.
  3. Guru memberikan motivasi agar siswa yang belum terlibat aktif dan masih kurang disiplin dapat menjadi lebih baik.
  4. Guru menutup kelas daring dengan menyampaikan salam serta doa.

Penilaian

Pengetahuan: Diperoleh dari tugas yang sudah dikerjakan siswa pada pertemuan sebelumnya (KD 3.5)
Keterampilan: Diperoleh dari tugas presentasi teks anekdot yang disajikan oleh siswa.
Sikap: Diperoleh dari perilaku, kedisiplinan, dan cara komunikasi siswa selama melakukan kegiatan belajar daring.

Penutup

Nah, demikianlah contoh RPP Teks Anekdot daring yang mungkin bisa Anda jadikan referensi. Mengenai KD 3.6 dan 4.6 insya Allah nanti akan di update.

Tinggalkan komentar