Apa Disiplin Itu? Mengapa Disiplin Penting?


Anda pasti sering mendengar istilah disiplin. Di seluruh bidang tempat anda hidup, boleh jadi disiplin menjadi sesuatu yang dibicarakan orang-orang. Lantas, apa disiplin itu?

Disiplin, secara bahasa, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, dapat mengandung tiga macam arti. Pertama, tata tertib. Kedua, ketaatan kepada peraturan. Ketiga, bidang studi yang memiliki objek sistem dan metode tertentu.

Namun, dari ketiga kandungan arti disiplin yang ada di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, yang sering dirujuk adalah disiplin dalam arti yang pertama dan kedua. Disiplin adalah suatu sikap sering diidentikan dengan sikap taat dan tunduk kepada tata tertib atau peraturan yang ditetapkan di suatu lingkungan. Seperti sekolah, tempat kerja, dan sebagainya.

Maka dari itu, arahan untuk berbuat disiplin seringkali disampaikan oleh orang yang memiliki kewenangan dalam perumusan atau pelaksanaan tata tertib. Umumnya, penyusun tata tertib atau aturan di suatu lingkungan memiliki motif dan tujuan tertentu.


Mengapa penting disiplin?

Disiplin adalah suatu hal yang penting untuk dibiasakan. Pentingnya disiplin, setidaknya karena beberapa alasan. Diantaranya:

Pertama, setiap lingkungan memiliki aturan

Jika anda sadari, setiap lingkungan yang anda masuki memiliki tata tertibnya tersendiri. Baik tata tertib itu bersifat formal dan dikodifikasi, maupun berisfat nonformal dalam bentuk aturan tak tertulis.

Ketika anda berada ditengah keluarga, apakah tidak ada aturan? Umumnya tentu ada, orangtua yang peduli dengan anaknya akan memberikan aturan sebagai batasan agar anaknya tidak keluar dari jalur yang diharapkan orangtuanya.

Ketika anda sekolah, apakah tidak ada aturan? Pasti ada. Sekolah memiliki tujuan pendidikan yang hendak diwujudkan dalam diri siswa-siswanya. Untuk mewujudkan itu, sekolah biasanya membuat aturan-aturan agar tujuannya tercapai.

Ketika anda bekerja, aturan juga pasti ada. Pemberi kerja pasti menetapkan aturan-aturan tertentu agar aktivitas yang dilakukan pekerja dapat berjalan dengan baik sesuai harapan pemberi kerja.

Kedua, tidak terbiasa disiplin akan menimbulkan masalah

Ketika anda tidak terbiasa dengan sikap disiplin, anda berpotensi memiliki banyak masalah ketika masuk dan tinggal dalam lingkungan tertentu. Sebagaimana disebutkan dalam poin pertama, setiap lingkungan memiliki aturan.

Sikap tidak disiplin yang dibiasakan akan membuat anda sulit beradaptasi dengan berbagai macam lingkungan yang anda masuki. Padahal, sebagai manusia, anda mau tidak mau harus masuk ke dalam berbagai jenis lingkungan.

Hal ini berlaku mulai anda kecil hingga kelak anda tua. Sebagai manusia, anda tak bisa lepas dari urusan disiplin. Oleh karena itu, anda perlu membiasakan sikap disiplin.

Ketiga, disiplin bisa berpengaruh pada kesuksesan anda di dunia

Disiplin juga berpengaruh pada kesuksesan hidup seseorang. Orang yang terbiasa dengan aturan akan konsisten dan optimal dalam menjalankan aturan yang ditetapkan kepadanya.

Seorang ahli ilmu yang sukses, dia biasanya belajar sesuai dengan arahan dari lembaga atau guru yang membimbingnya dengan penuh konsistensi.

Begitu juga atlet yang sukses, pekerja yang sukses, termasuk pengusaha yang sukses. Orang-orang yang sukses biasanya memiliki watak terbiasa dengan aturan dan batasan. Mereka menempa diri dengan sesuatu yang disebut dengan aturan.

Terbiasa dengan aturan ini sesungguhnya adalah buah dari sikap disiplin yang ditanamkan. Untuk itu, penting membiasakan disiplin sejak dini agar menjadi kebiasaan ketika dewasa.

Keempat, disiplin bisa berpengaruh pada kesuksesan akhirat anda

Kebiasaan disiplin juga bisa berpengaruh terhadap kesuksesan akhirat. Mengapa bisa demikian?
Sederhananya, sebagai manusia, anda adalah makhluk yang diciptakan Sang Maha Kuasa, Allah Swt. Ia selain menciptakan manusia, juga memberikan manusia aturan dalam seluruh aspek kehidupan. Sebagaimana yang tercantum dalam kitab suci.

Jika anda sebagai manusia menaati berbagai hal yang diperintahkan, anda berpotensi besar diganjar surganya. Sebaliknya, jika anda sebagai manusia, terbiasa melanggar aturannya, anda berpotensi besar diganjar siksa neraka.

Tentu saja, untuk dapat terbiasa menjalan perintah dan meninggalkan larangan yang telah digariskan dalam kitab suci, anda memerlukan kebiasaan disiplin. Kecuali jika anda siap dengan ganjaran buruk yang menimpa anda.**

Tinggalkan komentar