Soal Essay Sejarah Indonesia Kelas 12 Semester 1 2013 Part 2
Soal-soal pilihan ganda sejarah Indonesia (Wajib) kelas xii semester ganjil ini berisikan materi yang diambil dari Bab 1, Perjuangan Menghadapi Ancaman Dinsintegrasi Bangsa, dengan pembahasan mengenai berbagai pergolakan di dalam Negeri (1948-1965) sampai dengan soal tentang konfilik menuju konsensu suatu pembelajaran.
Soal-soal sejarah Indonesia Kurikulum 2013 semester ganjil kelas 12 ini dari pokok bahasan memiliki banyak kemiripan pokok bahasan dengan soal-soal sejarah XII IPS KTSP,
Berikut ini adalah Soal PG Sejarah Indonesia Kelas 12 Semester 1 Kurikulum 2013 edisi revisi dengan kunci jawaban.
Soal Essay Sejarah Indonesia Kelas 12 Semester 1 2013 Part 2
21. Kemukakan tujuan pemberontakan PKI Madiun 1948!
Jawaban : Tujuan pemberontakan Madiun adalah untuk mengganti dasar negara Pancasila dengan paham komunis
22. Jelaskan latar belakang munculnya pemberontakan DI/TII di Jawa Barat!
Jawaban : Kekecewaan Kartosuwiryo terhadap isi perjanjian renville yang mengharuskan wilayah Jawa Barat dikosongkan oleh tentara RI. Adanya kekosongan kekuasaan militer di Jawa Barat (Divisi Siliwangi) Kemudian dimanfaatkan kartosuwiryo untuk memproklamasikan berdirinya Negara Islam Indonesia (NII)
23. Bagaimana upaya oemerintah untuk mengakhiri pemberontakan DI/TII aceh?
Jawaban : Operasi militer dilakukan untuk menumpas pemberontakan DI/TII Aceh akan tetapi mengalami kegagalan. Atas prakarsa colonel M.Yasin, diadakan musyawarah kerukunan Rakyat Aceh yang berlangsung pada tanggal 17-21 Desember 1962. Akhir pemberontakan DI/TII aceh diselesaikan dengan cara damai
24. Kemukakan latar belakang munculnya pemberontakan APRA di Bandung 1950!
Jawaban : Latar belakang : Gerakan APRA didalangi oleh kelompok kolonialis belanda yang ingin mengamankan kepentingan ekonominya di Indonesia
Tujuan Pemberontakan APRA mempertahankan bentuk federal, berdirinya negara federal, dan adanya tentara sendiri di setiap negara bagian
25. Kemukakan apakah isi tuntutan Kahar Muzakar yang disampaikan oleh pemerintah, dan bagaimana jawaban pemerintah!
Jawaban : Pada 30 April 1950 Kahar Muzakar mengirim surat kepada pemerintah dan pimpinan APRIS yang isinya menuntut agar semua anggota KGSS dimasukan dalam APRIS dengan nama Brigade hasanudin. Tuntutan ini ditolak dengan alasan yang diterima APRIS hanya mereka yang lulus seleksi. Pemerintah memberikan tempat bagi para gerilyawan dalam wadah yang dinamakan Korps Cadangan Nasional
26. Sebutkan 3 operasi yang dilakukan oleh pemerintah untuk menumpas pemberontakan PRRI!
Jawaban : Berbagai operasi yang dilaksanakan antara lain :
a. Operasi Tegas di bawah pimpinan kolonel Kaharuddin Nasution untuk menguasai daerah Riau
b. Operasi 17 Agustus dibawah pimpinan Kolonel Ahmad yani untuk mengamankan daerah Sumatra Barat
c. Operasi Sapta Marga di bawah pimpinan Brigadir Jendral Djatikusumo untuk mengamankan daerah Sumatra utara, dan
d. Operasi sadar di bawah pimpinan Letnan Kolonel Dr. Ibnu Sutowo untuk mengamankan daerah Sumatra selatan
27. Bagaimanakah dampak sosial politik dari peristiwa G 30 S/PKI 1965? Berilah penjelasan secukupnya!
Jawaban : Kondisi politik juga belum stabil, karena sering terjadi konflik antar partai politik. Demokrasi terpimpin justru mengalah ke system pemerintahan dictator. Kehidupan ekonomi semakin suram. Harga barang-barang menjadi naik dan inflasi sangat tinggi, bahkan melebihi 600 persen setahun. Sehingga kemelaratan dan kekurangan makanan terjadi dimana-mana. Untuk mendapatkan bahan-bahan pokok, orang harus antri lebih dulu. Keamanan nasional juga sulit dikendalikan
28. Bagaimanakah kondisi politik menjelang terjadinya PRRI/ permesta?
Jawaban : pertentangan antara pemerintah pusat dan beberapa daerah yang menjadi pangkal permasalahan adalah masalah otonomi dan perimbangan keuangan antara pusat dan daerah. Pertentangan ini semakin meruncing dan terbentuklah Dewan Banteng, Dewan Gajah, Dewan Manguni, dan pengambilalihan kekuasaan pemerintah setempat akhirnya pecah menjadi perang terbuka pada bulan Februari 1958, yang dikenal sebagai pemberontakan PRRI-Permesta.
29. Siapakah pempimpin pemberontakan permesta?
Jawaban : Pemimpin Permesta :
a. Letkol Kolonel Ahmad Husien
b. Letkol Ventje Sumual
c. Kapten Wim Najoan
d. Mayor Eddy Gagola
e. Mayor Dolf Runturambi
f. Kolonel D.J. Somba
30. Siapa sajakah pahlawan revolusi itu? Sebutkan!
Jawaban : Pahlawan revolusi
a. Jendral Ahmad yani
b. Letnan Jendral R. Suprapto
c. Letnan Jendral Haryono
d. Letnan Jendral siswondo Parman
e. Mayor Jendral Pandjaitan
f. Mayor Jendral Sutoyo Siswomiharjo
g. Kapten Pierren Tendean
h. AIP Karel Satsuit Tubun
i. Brigadir Jendral Katamso Darmokusumo
j. Kolonel Sugiono
31. Apakah latar belakang munculnya DI/TII di Aceh?
Jawaban : Alasan pertama yang menjadi latar dari gerakan DI/TII Aceh adalah kekecewaan para tokoh pimpinan masyarakat di Aceh atas dileburnya provinsi Aceh ke dalam provinsi Sumatra Utara yang beribu kota di Medan. Peleburan provinsi itu seakan mengabaikan jasa baik masyarakat Aceh ketika perjuangan mempertahankan kedaulatan Negara Republik Indonesia dimasa revolusi fisik kemerdekaan Indonesia (1945-1950).
32. Mengapa gerakan DI/TII di Jawa Barat sulit untuk ditumpas?
Jawaban : Gerakan DI/TII dibawah pimpinan Kartosuwiyo sulit ditumpas krn bbrp faktor :
a. medannya berupa daerah pegunungan-pegunungan sehingga sangat mendukung pasukan DI/TII untuk bergerilya
b. pasukan Kartosuwiryo dapat bergerak dengan leluasa di kalangan rakyat
c. pasukan DI /TII mendapat bantuan dari beberapa orang Belanda, antara lain pemilik-pemilik perkebunan dan para pendukung negara Pasundan
d. suasana politik yang tidak stabil dan sikap beberapa kalangan partai politik telah mempersulit usaha-usaha pemulihan keamanan.
33. Jelaskan secara singkat operasi penumpasan terhadap gerakan 30 S/PKI!
Jawaban : Dalam situasi yang tidak menentu pimpinan angkatan darat di ambil alih oleh Panglima Kostrad Mayor Jendral Soeharto. Ia melakukan konsolidasi pasukan TNI yang masih setia kepada pemerintah. Dengan kekuatan ini Mayor Jendral Soeharto melakukan serangkaian operasi penumpasan G30S/PKI. Setelah merebut kembali stasiun komunikasi RRI, Mayor Jendarl Soeharto menjelaskan melalui siaran radio bahwa telah terjadi penghianatan yang dilakukan Gerakan 30 September/PKI. Mereka telah menculik beberapa perwira TNI AD. Lebih Lanjut Mayjen Soeharto menyampaikan bahwa Presiden Soekarno dan Jendral A.H. Nasution dalam keadaan sehat dan situsi Jakarta telah dikendalikan.
Langkah selanjutnya adalah merebut Bandara Halim Perdana Kusuma yang diduga sebagai pusat Gerakan 30 September/PKI. Dalam waktu singkat tempat ini dapat dikuasai pasukan RPKAD
Dari bukti-bukti yang telah dikumpulkan ABRI dan masyarakat menyimpulkan bahwa dibalik Gerakan 30 September/PKI ini terlibat PKI.
Maka dimulailah operasi pengejaran terhadap anggota PKI ini. Pada operasi di Tegal, Letkol Untung berhasil di tangkap, sementara D.N. Aidit tertembak mati di Daerah Boyolali. Para tokoh PKI yang tertangkap kemudian di adili. Di antaranya ada yang di hukum mati.
34. Sebutkan isi pengumuman Mayor Jendral Soeharto selaku pimpinan sementara angkatan darat melalui RRI pada tanggal 1 Oktober 1965!
Jawaban : Isi pengumuman mayor jendral Soeharto selaku pimpinan sementara Angkatan Darat melalui RRI pada tanggal 1 Oktober 1965
a.Adanya usaha usaha perebutan kekuasaan oleh yang menamakan dirinya gerakan 3o September
b.Telah diculik 6 petinggi Angkatan Darat
c.presiden dan Menko Hankam /Kasab dlm keadaan aman dan sehat
d.kepada rakyat dianjurkan untuk tetap tenag dan waspada
35. Sebutkan cara-cara PKI agar memperoleh simpati masyarakat sebelum melakukan pemberontakan pada tanggal 1 Oktober 1965!
Jawaban : Cara-cara PKI agar memperoleh simpati masyarakat sebelum melakukan pemberontakan pada tanggal 1 Oktober 1965.
a. Mengirim sukarelawan dalam konfrontasi dengan Malaysia
b. Melakukan “aksi sepihak” tahun 1963 terutama di Jawa, Bali dan Sumatera Utara dengan memberikan tanah kepada petani
c. Melakukan demonstrasi, menuntut kanaikan upah di pabrik-pabrik perusahaan, dan perkebunan
d. Memberikan latihan politik dan militer kepada anggota pemuda rakyat dan gerwani
e. PKI akhirnya menuntut pemerintah agara membentuk angkatan ke-5 yang terdiri dari buruh, petani, dan nelayan yang dipersenjatai.
f. Menghancurkan lawan politiknya dengan jalan mendukung pemerintah untuk membubarkan Masyumi, Murba, Manikebu (Manifesto Kebudayaan).
g. Menyebarkan isu tentang adanya Dewan Jendral dalam Angkatan Darat yang akan mengambil alih kekuasaan secara paksa dengan bantuan Amerika Serikat.
36. Apa saja latar belakang munculnya pemberontakan daerah pada awal kemerdekaan indonesia?
Jawaban : Latar belakang munculnya pemberontakan di awal kemerdekaan
a. Ingin mendirikan negara sendiri dengan berasaskan agama
b. Ingin menanamkan paham ideologi komunis
c. Tidak setuju dengan kembalinya negara Indonesia ke bentuk negara kesatuan
37. Di daerah mana sajakah pemberontakan DI/TII terjadi?
Jawaban : Jawa Barat, Jawa Tengah, Aceh, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan
38. Sebutkan latar belakang terjadinya pemberontaakan andi aziz!
Jawaban : Latar belakang pemberontakan Andi Azis adalah.
a. Menuntut bahwa keamanan di Negara Indonesia Timur hanya merupakan tanggung jawab pasukan bekas KNIL saja
b. Menentang campur tangan pasukan APRIS (Angkatan Perang Republik Indonesia Serikat)
c. Mempertahankan berdirinya Negara Indonesia Timur
39. Jelaskan upaya pemerintah dalam mengatasi pemberontakan RMS!
Jawaban : Dalam upaya penumpasan, pemerintah berusaha untuk mengatasi masalah ini dengan cara berdamai. Cara yang dilakukan oleh pemerintah yaitu, dengan mengirim misi perdamaian yang dipimpin oleh seorang tokoh asli Maluku, yakni Dr. Leimena. Namun, misi yang dilakukan tersebut ditolak oleh Soumokil. Selanjutnya misi perdamaian yang dikirim oleh pemerintah terdiri atas para pendeta, politikus, dokter, wartawan pun tidak dapat bertemu langsung dengan pengikut Soumokil. Karena upaya perdamaian yang diajukan oleh pemerintah tisak berhasil, akhirnya pemerintah melakukan operasi militer untuk membersihkan gerakan RMS dengan mengerahkan pasukan Gerakan Operasi Militer (GOM) III yang dipimpin oleh seorang colonel bernama A.E. Kawilarang, yang menjabat sebagai Panglima Tentara dan Teritorium Indonesia Timur.
Lanjut ke Soal Essay Sejarah Indonesia Kelas 12 Semester 1 2013 Part 3